Jembatan yang dibangun dilahan fasiltas umum Kelurahan Pluit dengan panjang 24 M dan lebar 2 M diperkirakan akan menghabiskan biaya Rp 210 juta.
"Saat ini pembangunan sudah mencapai 60 persen. Kami mengajak masyarakat RW 01 dan 11 serta warga sekitarnya untuk ikut mendukung pembangunan jembatan baik berupa materi maupun material," kata H. Fayumi Naning, Ketua Panitia pembangunan jembatan PNPM MPk kepada jakartautara.com, Rabu (15/2/2012).
Koordinator Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Bawal Putih Pluit, Masyur, mengatakan sebelumnya kondisi jembatan sangat memprihatinkan dan membahayakan keselamatan warga. "Pembangunan jembatan sesuai dengan aspirasi masyarakat melalui RT dan RW serta LKM, TPP RW, KSM dan pihak Kelurahan," ucapnya.
Sementara itu, Lurah Pluit, Tahta Yujang, membenarkan adanya aktivitas warga dalam pembangunan jembatan yang dibiayai PNPM MPk dan swadaya masyarakat.
"Kami juga menghimbau agar warga dapat berpartisipasi agar pembangunan jembatan cepat selesai. Karena dengan dibangunnya jembatan tersebut dapat mempercepat akses transportasi, mengatasi kemacetan dan memperlancar saluran air dibawahnya," jelas Tahta. (min)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar